Minggu, 19 Agustus 2012

Urethal Stricture

TOTOK SUBAGYO

Empat Tahun Sulit Berkemih
"Karena sudah merasakan manfaatnya, saya berjanji pada diri sendiri. Saya akan minum TNBB seumur hidup"

Penderitaan Totok selama bertahun-tahun diawali oleh batu ginjal dan batu di saluran kemihnya pada tahun 2006. Untuk menghancurkan batu itu, Totok lalu menjalani treatment laser di sebuah rumah sakit. Setelah dilaser, alat kelaminnya dipasangi kateter untuk buang air kecil. Saat itu ia merasa sangat sakit.
Malang, keesokan paginya saluran kemih Totok malah tertutup rapat. Ia tidak bisa berkemih. Seminggu kemudian, Totok harus berbaring di meja operasi untuk membuka kembali saluran kencingnya.
Namun, operasi ini bukan merupakan jawaban final, karena setelah operasi pun Totok harus 'dibusi' setiap minggu. Ini berarti ia harus menjalani pelebaran saluran kencing dengan alat dari metal. "Dibusi itu sakit sekali", kenang Totok. Karena tidak tahan menahan sakit karena dibusi, Totok tidak disipiln menjalaninya. Akibatnya, ia pernah mengalami infeksi ginjal dan harus dioperasi pada tahun 2008. 
Selanjutnya, ia tetap harus dibusi dua kali sebulan dan kemudian menurun menjadi 20 hari sekali. Totok bergantung pada busi selama empat tahun lamanya. Meskipun dibusi sangat menyiksa, tapi wajib dilakukan. Jika tidak, saluran kencing totok akan rapat sendiri dan ia takkan bisa berkemih.
Pada 2 Juli 2010, Totok pertama kalinya meminum TNBB-Original. Temannya yang memperkenalkan padanya. "Awalnya, saya menolak. Empat spesialis urologi telah mengatakan kalau penyakit ini tidak ada obatnya. Hanya bisa dibantu dengan dibusi. Tapi teman saya tetap mendesak. Katanya, setidaknya TNBB bisa membantu mengeluarkan racun akibat antibiotik. Saya memang rutin minum antibiotik untuk menghindari infeksi akibat dibusi."
Totok pun mengonsumsi TNBB tiga kali sehari, masing-masing 50 ml. Pada 5 Juli, ia harus dibusi lagi. Anehnya, hari itu Totok merasa mudah dan lancar saat berkemih. Ia pun menunda businya. Keesokan harinya, buang air kecilnya semakin mudah. Saluran kencing yang tadinya hanya terbuka 30% mungkin sudah terbuka sekitar 50%.
Setelah 24 hari menghabisnya empat botol TNBB, Totok merasa sembuh total!
Setelah itu, ia bebas dari busi, kateter, dan antibiotik. Tak hanya saluran kencingnya yang terbuka, ia juga merasa staminanya bertambah. Sekalipun bekerja sampai larut malam, ia tidak mudah lelah. "Karena sudah merasakan manfaatnya, saya berjanji pada diri sendiri. Saya akan minum TNBB seumur hidup"


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Rabu, 15 Agustus 2012

Glukoma


Ibu Picay
80 Tahun

Glukoma
Paten TNBB Terbukti pada Mama
Seiiring bertambahnya usia, kinerja organ tubuh semakin berkurang. Kesigapan dan kemampuan yang diberikan masing-masing organ perlahan menurun. Secara alami, manusia akan mengalami hal tersebut. Tapi ini bukanlah hal yang harus ditakuti, karena semua ada solusinya.
Mengatur pola hidup sejak dini merupakan langkah bijak dalam mengantisipasi penurunan fungsi organ tubuh lebih cepat. Kalaupun hal itusudah dibilang terlambat, kita bisa mencari solusinya dengan langkah yang harus lebih bijak. Seperti yang dialami oleh ibu Picay.
Melalui anaknya Ramahadas, 59 tahun, ibu Picay mengisahkan tentang perjuangannya melawan Glukoma yang menderita matanya.
Sebagai istri seorang perwira mendapatkan fasilitas pengobatan secara gratis sudah semestinya diterima mama saya. Namun menjelang tahun 2009 lalu, mama saya mendapatkan informasi yang mengecewakan dari sebuah rumah sakit di Jakarta. Dia berujar pada saya bahwa Glukoma yang ada di matanya sudah percuma untuk dioperasi.
Sebagai pengamat kedokteran dan dokter Mental, saya memberikan informasi yang gamblang kepada mama saya: ‘Mah, dokter mama itu tidak jujur. Sebetulnya bukan percuma, tapi memang Glukoma menurut pengertian para pakar dari seluruh pakar dari seluruh dunia, sudah sangat sulit dikembalikan fungsinya.’ Saya berusaha memberikan pengertian sampai mama saya mengerti. Mama syok mendengarnya.
Singkat cerita saya diundang ke kantor TNBB untuk mengetahui khasiat dan manfaat TNBB. Betapa kagetnya saya, bahwa jus noni dari Tahiti yang bukan tergolong obat medis, memiliki Paten yang sudah diuji coba dan berhasil pada penyakit Glukoma. Semakin tertarik menyelusuri, semakin mengerti saya bagaimana TNBB tersebut.
Berbekal dosis meneteskan TNBB (cairan yang beningnya) ke mata mama saya pada pagi dan sore hari serta meminumkannya satu sendok makan 3 kali sehari membuahkan hasil. Tiga hari setelah mengonsumsi, mama mengatakan bahwa di dalam matanya ada yang bergerak. Saya berpikir khasiat TNBB sedang bekerja. Sepuluh hari berikutnya, mama sudah bisa membedakan warna taplak meja yang ada di teras, serta membedakan warna baju saya. Dua puluh hari berikutnya, lensa mata mama sudah berangsur mengembalikan fungsinya. Kini mama sudah bisa melihat tubuh walau belum fokus.
Tidak hanya Glukoma yang dibenahi TNBB dalam tubuuh mama saya, bahkan syaraf dan otot mama yang sempat bermasalah karena efek stroke yang menderanya sebanyak 3 kali pun ikut dibenahi. Tadinya kalau mama saya naik taksi, kaki kanan harus diangkat dulu. Tapi sekarang dia bisa mengangkat sendiri kakinya untuk masuk kedalam mobil.
Jadi terbukti bahwa TNBB, tidak hanya membantu membenahi sel-sel tubuh, Namun organ yang merupakan muara sel juga ikut dibenahi TNBB. Dan secara langsung saya ungkapkan bahwa paten yang terdapat dalam TNBB benar adanya, serta terbukti langsung. Khususnya pada keluarga saya, terlebih pada mama tercinta. Terima kasih TNBB.

Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

 Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Virus Tokso


TANDA MANALU

Virus Tokso
Vonis Dokter Tak Terbukti
“badan lemas, sering mimpi buruk dan kelumpuhan tidak terjadi lagi karena pengobatannya didampingi TNBB”

Agustus 2010 lalu, otak Tanda terinfeksi virus tokso. Selama satu bulan, ia lemas tak berdaya. Kepalanya pusing dan bahkan sulit sekali bangun dari tempat tidur. Virus itu membuat kekebalan tubuhnya menurun drastis.
Pada bulan September, Tanda anfal. Kondisinya drop. Ia pun dilarikan ke rumah sakit. Saat itu, hasil tes CD4 Tanda sangat rendah. Tes ini menunjukakn jumlah CD4 / sel darah putih dalam 1 milimeter kubik darah. Sel darah putih sangat penting bagi sistem kekebalan tubuh. Hasil tes CD4 Tanda hanya menunjukkan angka 6. Padahal jumlah CD4 yang normal berkisar antara 500-1600. Seorang dokter bahkan mengatakan, dengan hasil tes CD4 serendah itu Tanda seharusnya sudah berada di ‘alam lain’.
Di rumah sakit, kondisi Tanda terus memburuk. Namun, di tengah kekalutan, keluarga Rondang bertemu dengan Ramahadas yang datang membawakan Tahitian Noni Bioactive Beverage (TNBB) Original untuk sesama member Morinda (Bambang) yang dirawat karena Stroke. Rondang kaget melihat perkembangan Bambang. Tiga hari setelah mengkonsumsi TNBB, bibirnya yang monyong akibat serangan stroke bisa kembali normal. Rondang pun terpikir untuk memberikan  TNBB kepada Tanda. Pada hari pertama, Tanda mengkonsumsi TNBB secara intens: Dalam dua jam, ia menghabiskan satu botol TNBB. Saat itu, karena kondisinya memang parah. Meskipun Tanda tetap sadar, namun karena syarafnya terserang virus, ia tidak nyambung jika diajak bicara.
Setelah botol pertama habis, selanjutnya Rondang memberi Tanda 1000ml TNBB per satu jam. Konsumsi TNBB memberikan dampak yang menggembirakan. Tanda sudah bisa duduk sendiri, dari posisi berbaring. Tadinya, ia bahkan harus dibantu dua orang untuk bisa duduk di ranjang. Dampak lainnya, setelah lima hari tidak buang air besar (BAB) sehingga perutnya mengeras, Tanda pun bisa lancar BAB setelah meminum TNBB. Air seni yang sebelumnya keruh berubah menjadi bening.
Selama mengkonsumsi TNBB, Tanda tetap teratur meminum obat-obatan yang diresepkan dokter. Ada obat paru-paru untuk emngobati TBC-nya, obat syaraf dan obat Tokso. Karena dosis obat kimia yang tinggi, kulit Tanda menghitam bak arang. Namun, dua bulan kemudian dia sembuh dari TBC, bahkan tidak mengeluarkan dahak lagi. Sebelum mengkonsumsi obat tokso, dokter berpesan pada Tanda bahwa obat itu akan membuatnya lemas, sering mimpi buruk dan lumpuh seperti kakek berumur 60 tahun. Minimal, Tanda tidak akan bisa beraktifitas normal selama 6 bulan. Nyatanya, konsumsi obat tokso yang yang diiringi TNBB membuat semua ‘vonis’ dokter itu tak terbukti. Dalam waktu dua bulan, Tanda sudah aktif lagi. Ia naik motor kemana-mana dan giat memasarkan TNBB juga. Kini Tanda telah mengurangi dosis obat-obatan medisnya serta tetap mengkonsumsi TNBB. Empat bulan lagi, ia akan kembali menjalani tes untuk meihat perkembangan kondisinya. Namun, Tanda, Rondang dan keluarga sangat yakin, TNBB akan membantu mereka memulihkan kondisi kesehatan Tanda.


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919 

Minggu, 12 Agustus 2012

Sirosis Hati

Hj. Puji Suwati

Sirosis Hati

Di tahun 90an ibu saya sering merasakan sesak di dada dan kadang perut terasa membesar. Dokter tidak memberitahu dengan jelas penyakit yang diderita ibu saya dan pbat yang diresepkan hanya memberikan kesembuhan semu karena masalah kesehatan tersebut selalu muncul kembali. Pada tahun 2005, ibu saya pernah divonis sakit jantung dengan gejala sesak di dada dan sempat dirawat.

Tahun 2010, Bapak kami meninggal dunia. Semenjak itulah perut ibu saya terus membesar. Setelah diperiksa vonis dokter saat itu adalah Hepatitis dan ibu saaya terus dirawat karena terdapat cairan dalam perut akibat kebocoran pada hati. Di rumah sakit ibu dikasih obat agar cairan tersebut keluar melalui air seni.

Sepulang dari Rumah Sakit, perut ibu saya mengecil tapi dalam hitungan minggu kembali membesar. Dokter yang menangani pun binggung. Dokter tersebut kemudian memberikan rujukan ke dokter di Rumah Sakit lain. Di Rumah Sakit uyang baru, Dokter yang menangani melakukan rontgen dan lain-lain. Setelah diteliti, ibu saya divonis menderita Sirisis Hati, penyakit yang berkaitan dengan kebocoran pada hati. Dan penyakit itu sebenarnya sudah ada sejak lama namun tidak terdeteksi dini.

 Sejak itu, ibu saya harus disedot cairan tiap dua bulan sekali. Setiap disedot, kira-kira lima liter cairan keluar dari perut Ibu saya. Dokter bilang sakit ini tidak bisa sembuh total kecuali CANGKOK HATI. Ibu saya jadi tambah stress.

Juli 2011 saya bekerja sebagai staff pribadi seorang pengusaha bernama Bapak Nurcahyo yang juga seorang IPC Morinda Bioactives dengan level "Club Marquesas". Beliau memberikan saya produk TNBB untuk konsumsi saya pribadi. Tapi TNBB itu saya berikan ke Ibu, dan saya bilang ke ibu saya : "Ibu semoga ini ikhtiar terakhir dan yang paling manjur dari obat-obat dokter. Ibu harus yakin kalau TNBB bisa membantu kesembuhan ibu. Jangan setengah-setengah yakinnya karena ibu mau sembuh total kan? Bukan sembuh setengah-setengah." Sejak saat itu ibu minum TNBB sebanyak 30x3 dalam sehari.

Tiga hari kemudian, Ibu menghubungi saya dan bilang bahwa perutnya sudah tidak kembung lagi dan tidak merasa sesak di dada. Saat itulah saya memutuskan untuk bergabung dengan Morinda Bioactives. Dan dalam hitungan bulan, perut ibu terus mengecil, gula darahnya normal, dan tekanan darahnya normal. Kesembuhan ibu saya mungkin dibantu dengan datangnya bulan puasa pada saat itu. Ibu saya sering kali berbuka hanya dengan TNBB dan air putih saja dan baru makan setelah 30 menit.
Namun walau demikian, Ibu tetap rajin kontrol ke dokter, dan dokter mulai menurunkan dosis obatnya karena cairan dalam perut ibu terus berkurang.
Ibu saya kini sudah kembali sehat dan beraktifitas seperti biasa. Sekarang bagi ibu saya, tiada hari tanpa bicara TNBB ke orang-orang.

Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919


Selasa, 17 Juli 2012

Vertigo Akut

H. Laisa Hamisah
Vertigo Akut



Bapak H. Laisa Hamisah, 49 tahun menderita vertigo sejak usia 9 tahun. Pada tahun 1985, penyakit ini kembali datang dan menjadi semakin parah pada tahun 2011.

Pusing, kuping berdengung, mual sampai muntah seringkali dialami oleh Pak Laisa. Kunjungan ke berbagai rumah sakit hingga pengobatan dari profesor terkemuka tidak juga menyelesaikan masalah vertigo ini. Obat - obatan dari rumah sakit yang dikonsumsi hanya bisa bertahan selama 6 jam saja. Tidak jarang teman kantor Pak Laisa harus mengantarnya pulang karena beliau sama sekali tidak bisa beraktifitas ketika vertigo menyerang.
Di tahun 2008, seorang teman menyarankan untuk mencoba produk TNBB. Namun karena belum yakin, Pak Laisa tidak mengikuti saran temannya tersebut. Hingga pada tahun 2011, beliau mencari informasi mengenai produk herbal di internet yang bisa menyembuhkan penyakit vertigo dan menemukan TNBB sebagai produk yang direkomendasikan berdasarkan data klinis dan ilmiah yang sangat komprehensif.
Di akhir April 2012, beliau mulai mengonsumsi TNBB. Pada minggu pertama dan minggu ketiga, Pak Laisa mengonsumsi TNBB dengan takaran 3x2 sendok makan atau 15cc. Hari keempat sampai ketujuh naik menjadi 3x4 sendok makan atau 30cc. Di hari ketujuh dan sampai sekarang takarannya ditambah menjadi 3x60cc.
“Alhamdulillah di minggu ketiga sudah terasa enak, walau sebenarnya di minggu pertama sudah merasakan perubahan yang signifikan. Bahkan di hari ketiga saya mengalami detoksifikasi melalui BAB,” katanya menceritakan.
Sudah 1 bulan belakangan ini, Pak Laisa merasa sangat nyaman karena terbebas dari gejala vertigo yang dahulu sering dialaminya. Pak Laisa juga berharap TNBB dapat membantu orang - orang yang sangat membutuhkan solusi bagi masalah kesehatan mereka dan ikut membantu meningkatkan derajat masyarakat Indonesia melalui peluang bisnis yang ditawarkan.

Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.
 
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919
 

Minggu, 27 Mei 2012

Kanker Otak


Eka Ferianti
Alhamdulillah, Kanker Otak Teratasi Berkat TNBB

Nama saya Eka Ferianti dari Jakarta, istri dari Fachri Fadillah. Saya sering merasakan sakit kepala, namun biasanya dapat teratasi dengan minum obat yang dibeli di warung. Pada tanggal 29 Juli 2011 lalu, saya kembali merasakan sakit kepala. Seperti biasa, saya minum obat warung, tetapi kali ini tidak ada perubahan..

Saya bilang sama suami, kok pusingnya tidak mereda juga. Suami saya kemudian melakukan refleksi pada jempol kaki saya. Namun sakitnya malah semakin menjadi – jadi. Saya hanya bisa pasrah karena tidak tahu harus bagaimana lagi. Besok malamnya saya ke dokter dan hanya diberikan obat penenang.
Pada tanggal 31 Juli, sakit kepala saya kambuh lagi. Kali ini minta ampun sakitnya, rasanya seperti kepala ditekan keras sampai saya tidak kuat menahannya. Akhirnya keesokan harinya (1 Agustus 2011) saya melakukan CT Scan pada kepala sesuai rekomendasi dokter. Berdasarkan hasil CT Scan, saya divonis terkena kanker otak dengan diameter 3 cm. Kanker yang tadinya berada di sebelah kiri depan kepala saya, kini sudah mulai menyebar ke area otak sebelah kanan.
Masya Allah, saya bagaikan terkena petir di siang hari. Saya dan suami berusaha untuk sabar dan tenang. Lalu kami bercerita kepada orangtua tentang keadaan saya, dan informasi keadaan saya diteruskan kepada tante saya yang sudah lebih dulu mengonsumsi TNBB. Selanjutnya saya dibawa oleh tante ke kantor TNI di Jakarta. Ketika pertama kali kesana, kondisi saya sudah tidak ada keseimbangan untuk berdiri, syaraf mata sudah sakit, kuping berdengung dan terasa panas.
Selanjutnya saya dianjurkan oleh dokter di kantor TNI untuk minum TNBB 1 sloki (30ml) setiap 1 jam, dan harus mematuhi banyak pantangan makanan. Ternyata dosis tersebut tidak menunjukkan perkembangan yang signifikan pada 1 minggu pertama. Saya mulai panik. Lalu suami berkonsultasi kembali. Akhirnya dosisnya dinaikkan menjadi 100ml per 3 jam. Pada pelaksanaannya saya justru minum 200ml per 3 jam. Hasilnya sangat luar biasa, saya mengalami detoks yang bervariasi. Dalam sehari saya bisa muntah beberapa kali dan air besar saya saya berwarna hitam pekat. Sempat saya patah arang tidak mau minum TNBB lagi karena efek detoks yang terlalu kuat. Untungnya saya dikelilingi oleh orang-orang yang sabar dan mau memberi pengertian pada saya maka saya lanjutkan mengonsumsi TNBB karena saya ingin berjuang dan menemani orang-orang yang saya kasihi, saya tidak ingin membuat mereka bersedih.
Setelah 2 bulan mengonsumsi TNBB, Alhamdulillah membuahkan hasil. Keseimbangan saya sudah normal kembali, kuping sudah tidak lagi berdengung, dan syaraf mata kembali normal. Saya mulai bisa beraktivitas kembali seperti biasa. Dan di bulan ke 3, saya bisa kembali masuk kerja.
Kami sungguh tidak bisa membayangkan bagaimana jadinya bila kami tidak mengenal TNBB ini, berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk operasi, kemoterapi, dan sebagainya. Alhamdulillah Allah mengirimkan pertolongannya melalui TNBB. Semua penyakit pasti ada obatnya, asalkan kita yakin Allah SWT selalu bersama kita. Kita harus punya semangat optimis yang tinggi dalam menghadapinya.
Ia’Orana !


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  

Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Typhus


Nadhifa Desi Wulansari
Typhus

Setelah Bapak Fatah mengalami kesembuhan dari penyakit jantung bocor, gula tinggi, dan ginjal setelah mengonsumsi TNBB selama 2 tahun dengan takaran 2 x 30CC, kini giliran sang buah hati, Nadhifa Desi Wulansari, yang merasakan manfaat kesehatan dari TNBB.

Setahun lalu, Nadhifa yang berusia 6.5 tahun ini, mengalami demam tinggi hingga menggigil. Khawatir dengan keadaan yang tidak kunjung membaik setelah mengonsumsi obat bebas, Ibu Nuraini (sang Ibunda) membawa Nadhifa ke rumah sakit untuk cek darah. Dari hasil cek darah, dokter menyatakan bahwa Nadhifa terkena typhus dan harus menjalani rawat inap.
Namun pada saat itu, ruang rawat inap di rumah sakit yang bersangkutan sedang penuh, sehingga sang Ibunda memutuskan untuk membawa Nadhifa pulang untuk menjalani perawatan di rumah.
Ketika sampai di rumah, Ibu Nuraini teringat akan produk TNBB dan langsung memberikan TNBB kepada Dhifa. Dengan konsumsi TNBB, 3 x 15cc, demamnya mulai turun dan buang air besarnya berwarna hitam setelah 2xpemakaian. Setelah selama lima hari mengkonsumsi Tahitian Noni, Dhifa segar kembali dansembuh total. Buang air besarnya juga sudah normal alias tidak hitam.



Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Vitiligo


M. Farhan Budiana
(Ibu Susi)
Penderita Vitiligo

Saat anak saya, M. Farhan Budiana, berusia 3.5 tahun muncul bintik putih seperti panu di bagian hidungnya yang melebar dalam waktu hanya seminggu saja. Setelah saya bawa ke dokter spesialis kulit, Farhan divonis mengidap Vitiligo yaitu penyakit kekurangan zat kulit (pigmen).

Mulai dari dokter spesialis kulit di rumah sakit hingga professor ataupun guru besar di bidang kulit dari universitas terkemuka, kami datangi untuk mencari kesembuhan untuk buah hati kami. Namun perubahan warna kulit masih terus aktif dan melebar sangat cepat. Dari hidung sampai wajah sebelah kiri bahkan bulu matanya sudah putih.
Selain berobat secara medis, Farhan juga menjalani pengobatan alternatif denganmenggunakan salep dan ramuan jamu yang diminum. Alhamdulillah ada kemajuan sedikit demi sedikit. Warna putihnya mulai agak berkurang. Namun setelah itu, proses penyembuhan menjadi agak lambat sehingga tidak lagi terjadi perubahan.
Akhirnya suami saya mulai mencari alternatif pengobatan lain di internet dan menemukan TNBB. Kami segera menghubungi sang penulis artikel di website dan akhirnya bertemu dengan konsumen TNBB. Di bulan Februari 2011, Farhan mulai mengonsumsi TNBB sebanyak 3x30ml dalam sehari. Selain diminum, TNBB juga dioleskan ke bagian wajah Farhan yang sudah berubah warna menjadi putih. Syukur Alhamdullillah, terjadi kemajuan yang cukup signifikan dengan munculnya titik warna coklat di wajahnya dan warna putih di wajah Farhan mulai samar.
Melihat ada perkembangan yang baik, setelah satu bulan dosis penggunaan TNBB ditambah menjadi 4x30ml dalam sehari dan wajah Farhan juga dikompres kain kasa dengan TNBB. Kini bagian hidung Farhan sudah kembali berwarna coklat. Warna putih di bagian pipi juga sudah juga sudah memudar walaupun belum merata benar. Dalam sebulan Farhan mengonsumsi 4 botol TNBB 1,000ml. Selain Farhan, kami sekeluarga juga mengonsumsi TNBB untuk menjaga daya tahan tubuh.


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  

Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Maag dan Batu Empedu





PIDO NURYANTI 
PENYAKIT MAAG DAN BATU EMPEDU HILANG TANPA OPERASI DENGAN KONSUMSI TNBB

Nama saya Pido Nuryanti dari Palembang, istri dari M.Idrus. Dari hasil USG di bulan April 2011, saya dideteksi dokter terkena penyakit maag dan di dalam batu empedu saya ditemukan pasir dan batu. Setelah
mengonsumsi TNBB sebanyak 10 botol, batu sebesar jempol tangan dinyatakan hilang dari hasil USG pada tanggal 24 Juli 2011 dan keluhan penyakit maag yang sudah parah juga hilang.


Masalah kesehatan tersebut diawali dengan sakit yang saya rasakan di seluruh badan sehingga saya dilarikan ke rumah sakit dan dirawat selama 2 hari. Pada waktu itu, saya divonis oleh dokter terkena penyakit tipus karena badan saya sering panas dan kedinginan.
Selama satu bulan mengonsumi obat tipus, kesembuhan tidak kunjung datang. Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba pengobatan alternatif. Namun pengobatan alternatif yang saya jalani juga tidak membawa perubahan apa-apa sehingga saya mencoba untuk mencari opini dari dokter lain. Melalui dokter kedua inilah, saya mengetahui adanya masalah dalam empedu saya.

Setelah diberikan obat, rasa sakit yang saya rasakan malah bertambah. Atas saran seorang teman, saya pergi ke dokter ahli bedah. Dokter bedah mengatakan bahwa saya harus dioperasi dan biayanya bisa mencapai 15 juta. Karena alasan dari rumah sakit bahwa operasi harus ditunda, akhirnya saya pulang kerumah, menerima nasib, dan pasrah saja.
Beruntung pada malam harinya, suami saya memukan informasi mengenai minuman herbal yang paling menyehatkan di internet bernama Tahitian Noni Bioactive Beverage. Kemudian, suami saya mulai mencari tahu apakah produk ini juga dijual di Palembang. Tepatnya di bulan Mei 2011, saya mulai mengonsumsi TNBB dengan takaran sedikit saja. Di pertengahan bulan Juni 2011, setelah hasil USG menyatakan bahwa pasir dalam empedu saya sudah hilang, konsumsi TNBB dinaikkan menjadi 60ml x 4 dalam sehari. Sekarang kami jatuh cinta kepada TNBB karena khasiatnya mengatasi penyakit yang berbahaya.
Terima kasih kepada Allah SWT dan para dokter yang membantu memeriksa saya dengan tulus, serta kepada tetangga saya yang ikut berdoa untuk kesehatan saya. Salam sehat dan sukses selalu.
la’orana


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB (Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini. Klik dsini untuk membeli.

Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Kamis, 17 Mei 2012

Kanker Payudara

Sembuh Dari Sakit Kanker Payudara
 

Siswati

Pada bulan Februari 2011 seperti biasa saya melakukan pemeriksaan dan meyadari ada benjolan pada payudara sebelah kanan. Lalu saya pergi ke salah satu rumah sakit untuk ditindaklanjuti. Pada tanggal 4 Juli 2011 dilakukan USG dan Mamografi dan hasilnya adalah kista kompleks.
Berdasarkan anjuran dokter, saya akhirnya mengambil keputusan untuk operasi. Tanggal 20 Juli 2011 saya mendapatkan hasil laboratorium ternyata hasilnya Medullary Carcinoma Mammae. Dengan hasil yang didapat seperti itu saya langsung stres dan bingung. Dokter berusaha menenangkan hati saya dan menjelaskan bahwa Medullary Carcinoma Mammae adalah Cancer yang relatif aman karena batas-batasnya terlihat jelas dan Medullary Carcinoma Mammae itu jarang terjadi di Indonesia dan banyak terjadi di Jepang. Untuk jenis Medullary Carcinoma Mammae lebih lama penyebaran dibandingkan jenis kanker payudara lainnya. Apapun itu namanya saya harus tetap waspada.
Saya tahu TNBB karena sebelumnya suami saya sembuh dari syaraf kejepit karena minum TNBB. Dan akhirnya saya minum TNBB juga. Setiap 2 jam sekali 30 cc. Pada hari berikutnya setelah saya minum Noni terjadi mujizat yang luar biasa. Dari hasil laboratorium tidak ditemukan sel tumor dan Sel ganas lagi dan tidak dilanjutkan Imunohistokimia pada Estrogen/Progesteron Reseptor. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan berkat TNBB saya bebas dari penyakit kanker. Dan bukan itu saja, saya juga sembuh dari sakit Batu Empedu dan Pengapuran pada jantung yang sudah lama ada pada diri saya. Sehingga sampai hari ini, saya dan keluarga minum TNBB untuk pencegahan dari sakit dan menjaga kondisi tetap bugar.
Setelah melalui proses yang sangat panjang akhirnya saya menjaga pola hidup dan mengubah pola makan, memperbanyak makan sayur dan buah. Yang sangat penting, saya kini menghindari makanan olahan dengan proses dibakar karena dapat memicu sel kanker serta olah raga teratur.
 


Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  
Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919

Myeloid Leukimia Acute

I Gusti Ngurah Suamba


Tanggal 1 Januari 2011 tepatnya setahun yang lalu, saat bertugas di daerah Carribean - Belize, I Gusti Nurah Suamba yang berusia 34 tahun mengalami demam tinggi disertai dengan migren yang menyebabkan pendarahan di otak kiri. Dari hasil pemeriksaan lab, diketahui trombositnya turun sekitar 13 sehinnga langsung dirujuk ke ICU Miami Hospital. Dari hasil pemeriksaan diketahui ia menderita Myeloid Leukimia Acute dan harus menjalani kemoterapi secepatnya, tetapi kendala pada saat itu terjadi pendarahan di otak kiri dan harus segera di operasi.

Pasca operasi I Gusti malah lupa ingatan, namanya sendiripun ia lupa. Akhirnya tim dokter dan keluarga memutuskan untuk dikirim pulang ke Bali-Indonesia dengan rujukan ke Prima Medika Hospital, saat itu kondisi trombositnya rendah. Sesampainya di Bali, tanggal 21 Januari 2011 langsung dilakukan operasi ke dua. Setelah di operasi, I Gusti Ngurah Suamba langsung menjalani kemoterapi selama
9 hari. Pada hari terakhir kemoterapi, 30 Januari 2011, ia mengalami drop, kejang dan pendarahan di kepala, nilai PLT nya 10 (kritis) normalnya 150- 450 sehingga harus kembail ke ICU. Ternyata terjadi lagi pendarahan di otak kiri, operasi kembali dilakukan. Diperlukan darah sebanyak 50 kantong untuk transfusi darah. Setelah transfusi, tanggal 1 Februari 2011 PLT nya bisa naik sampai 22. Tapi 2 hari kemudian tanggal 3 Februari 2011 turun lagi PLT nya hingga 12 dinyatakan koma di ICU.
Setelah dipindahkan ke ruang perawatan pada tanggal 9 sampai 12 Februari 2011 nilai PLT nya bertahan di 16. Melihat kondisi yang tidak stabil, naik turun, tidak dapat menggerakan tubuh bagian kanan dan berbicara pelo, dokter menyarankan transplantasi sumsum tulang belakang namun pihak keluarga tidak menyetujuinya.

Saat itulah TNBB mulai diperkenalkan oleh Ibu Monica. Awalnya hanya diberikan diberikan dosis perkenalan dengan takaran sendok makan. Dengan dosis perkenalan PLT empat naik menjadi 23 di tanggal 13 Februari 2011, namun kembali menjadi 16. Pada titik ini, masih diinfus dan transfuse trombosit 8 kantong.
Dalam kondisi yang memprihatinkan saat itu, tanggal 15 Februari 2011, Jam 12 siang, Ibu Monica Diana dibantu Ibu Lili mulai memberikan Noni tiap 2 jam 100 ml atau kurang lebih 500 ml atau ½ liter perharinya. Setelah 3 hari mulai terlihat perubahan. PLT nya 104, pengunjung tidak perlu memakai masker, latihan berjalan, BAB lancar dan air seni bening karena sebelumnya berwarna keruh.
Yang paling membahagiakan tanggal 20 Februari 2011 nilai PLT 249, bersama istri sudah sampai berjalan ke ruang tunggu pasien dan sudah mulai belajar berbicara. Dokterpun tidak percaya dengan perkembangan ini, sehingga dokterpun mengecek ulang keesok harinya hingga dokter bertanya pada istrinya apa yang diberikan kepada IGN Suamba ? Setelah istrinya menjawab diberikan TNBB dan akhirnya dokterpun menyarankan untuk meneruskan mengonsumsi TNBB. Beberapa hari kemudian PLT nya menjadi 363 bahkan pernah sampai 400 setelah hari ke 17 minum TNBB, dan saat menjalani kemotrapi efek buruknya tidak dirasakan. Pada tanggal 9 Maret 2011 dokter menyatakan darah bapak I Gusti Ngurah Suamba normal dan sudah tidak terdektesi adanya sel kanker, karenanya tanggal 10 Maret 2011 Pak Suamba dinyatakan boleh pulang dan harus melakukan cek up yang dilakukan setiap bulannya hingga 5 tahun kedepan bebas kanker. Hampir setahun bapak I Gusti Ngurah Suamba mengenal TNBB serta kebesaran Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Tuhan Yang Maha Esa).


 










Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  
Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919



Tumor

Ibu Casti Comala Dewi


Bersyukur kepada Allah SWT yang telah memperkenalkan saya dengan tahitian noni,
Saya bernama Edi pertama diperkenalkan Tahitian Noni oleh seorang teman Bapak Santi Wirda dan kami mencoba mengkonsumsi 1 botol, sebelumnya istri saya Casri Comala Dewi, asma dan ada benjolan sebesar biji kacang hijau dipunggungnya, setelah mengkonsumsi Tahitian Noni kondisi istri saya semakin membaik. Asmanya semakin membaik juga. Akan tetapi ketika benjolannya semakin membesar, kekhawatiran saya bertambah, lalu saya konsultasikan kepada Bapak Hendra menanyakan benjolan istri saya yang semakin membesar, dan saya disarankan untuk tetap mengkonsumsi dan mengoleskannya pada benjolan istri saya. Kemudian dipunggung istri saya keluar 3 benjolan dan akhirnya pecah mengeluarkan nanah dan sekarang sudah mengering.
Terimakasih Tahitian noni, istri saya terbantu dengan minum Tahitian noni 3 botol dan sekarang saya mulai memperkenalkan Tahitian noni kepada teman-teman di Rantau Rasau Jambi.

 
 











Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  
Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919 

Jumat, 30 Maret 2012

OBESITAS



Suatu Mujizat Yang Saya Peroleh
(OBESITAS , STAMINA & AWET MUDA)
Johana Tan


Kelahiran Bagansiapiapi, umur 43 tahun, memiliki 3 orang anak, dan menetap di Selat panjang – Riau bersama suami yang berprofesi sebagai seorang dokter umum. Awal 2010 saya mulai diserang oleh obesitas, berbagai cara telah dilakukan seperti mengunakan suplemen dan juga obat pelangsing, serta mengurangi makan. Semua upaya untuk menurunkan berat badan tidak pernah berhasil karena yang didapatkan hanya “efek yoyo” saja (turun-naik).

Hari ini turun sekilo, tapi besok berat badan naik kembali. Sungguh bukan suatu hasil yang diharapkan. Sampai pada akhirnya, saya pasrah menerima keadaan ini. Dengan badan gemuk yang sungguh tidak nyaman, saya selalu susah mendapat pakaian yang pantas untuk dipakai dan stamina badan juga cepat lelah.
Pada awal November 2010, Bapak Yanuar Anwar dan Ibunya Vivi -seorang dokter gigi - berkunjung kerumah saya untuk memperkenalkan produk TNBB dan berhasil meyakinkan suami saya akan manfaat kesehatan dari TNBB. Suami saya menyarankan untuk mengonsumsi produk tersebut karena TNBB adalah memiliki kandungan Iridoid yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh serta sudah mendapatkan sertifikasi keamanan produk dari European Union Novel Food.

Yah….tidak terlalu sulit. Bangun pagi cukup minum segelas air putih dilanjutkan dengan30 cc TNBB sebagai sarapan pagi dan sesudah itu saya olahraga renang. Porsi makan siang saya kurangi, sore renang lagi, dan sebelum tidur saya minum segelas air putih dan 30 cc TNBB.
Setelah 5 bulan bersama TNBB, stamina saya menjadi lebih baik dan napas juga lebih panjang, Awalnya, berenang 50 meter saja, sudah membuat napas saya terengah-engah dan stamina loyo. Namun sekarang saya sanggup berenang dengan jarak 250 meter bahkan 500 meter nonstop Dan yang terpenting, saya memperoleh berat badan yang proposional dan terbebas dari obesitas.

Ingin membuktikan sendiri khasiat TNBB 
(Tahitian Noni Bioactive Beverage) ?
Segera beli dan konsumsi Produk dashyat ini.  
Klik dsini untuk membeli.
Konsultasi : 0817 096 3401
0852 1526 9919